Rintik dedaunan beterbangan
Mengiringi hawa kesenduan
Petikan hangatnya
Merah membuncah
Tepat jatuh diujung jari
Tapak tilas bumi berada
Tergema parau luka
Menunggu rembulan
Yang kirananya
Menemani ruang waktu
Kalbu telak berkubang lara
Saat hadirnya mereka
Membuatku terbang
Di gundukan kawan lainnya
Tenang namun lantamannya
Mengoyak raga
Memutarbalikkan asa
Tanpa arah
Terasa beku dan kaku
Namun pijakan para makhluk
Terlihat indah bunga merekah
Langit senyum memandang
Hangat, bersih tanpa noda hitam
Usapan hati lepas amarah
Kicauan burung bersuka ria
Di senja sunyi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar